MidOne Kembali ke Dunia Dota 2 dengan Bergabung Bersama MOUZ, Bersama Crystallis

MidOne Resmi Comeback ke Scene Dota 2, Gabung dengan MOUZ

Kembalinya MidOne

MidOne bukanlah nama yang asing di dunia Dota 2. Pemain asal Malaysia yang berusia 29 tahun ini telah membela tim-tim besar seperti Fnatic, OG, dan Team Secret. Keberhasilannya mencapai puncak karier terjadi pada periode 2017–2019 ketika bersama Team Secret, di mana ia berhasil memenangkan dua gelar Major dan beberapa trofi turnamen S-Tier lainnya.

Setelah absen dari dunia kompetitif sejak awal 2024, MidOne hanya muncul sebagai stand-in darurat untuk Tundra Esports di turnamen PGL Wallachia Season 2 dan 4, membantu tim tersebut finis di posisi tiga besar. Meskipun tidak lagi bermain secara reguler di panggung utama, MidOne tetap mempertahankan performanya dengan baik. Saat ini, ia masih berada di peringkat 47 di leaderboard Eropa, menunjukkan bahwa kemampuan mekaniknya masih sangat tajam.

Pertanyaan yang muncul sekarang adalah apakah MidOne dapat kembali ke level elit dunia seperti pada masa kejayaannya? Para penggemar berharap bahwa kembalinya MidOne bukan hanya sekadar nostalgia, tetapi juga merupakan titik balik dalam kariernya.

Crystallis Gabung MOUZ

Selain MidOne, MOUZ juga mengumumkan perekrutan Crystallis, carry asal Belanda yang baru saja didepak dari Tundra Esports setelah penampilan yang mengecewakan di TI14. Crystallis sekarang akan kembali berpasangan dengan Seleri, kapten berpengalaman yang dikenal melalui kesuksesannya di Gaimin Gladiators dengan tiga gelar Major.

Kehadiran duet Crystallis–Seleri di lane membawa chemistry yang menarik, sekaligus memperkuat fondasi tim.

Reuni ala Team Secret

Kembalinya MidOne ke dunia kompetitif juga membawa nuansa reuni. Ia dan Crystallis pernah berbagi jersey di Team Secret pada akhir 2023 hingga awal 2024, meskipun formasi mereka saat itu tidak bertahan lama. Sekarang, keduanya mendapat kesempatan kedua untuk membuktikan diri, kali ini di bawah bendera MOUZ.

READ  Alpha7 Esports Juara 2024 PMWC Riyadh, Dua Tim Indonesia Masuk Enam Besar Dunia dan Raih Total 5,5 Miliar Rupiah

Selain mereka berdua, roster baru MOUZ juga diisi oleh BOOM, yamich, Seleri (C), Crystallis (loan dari Tundra), dan MidOne. Dengan kombinasi veteran berpengalaman dan pemain yang ingin membuktikan diri, roster ini diharapkan memiliki potensi besar untuk mengangkat nama MOUZ di dunia kompetitif internasional.

Harapan Baru untuk MOUZ

Selama beberapa tahun terakhir, MOUZ jarang terdengar di level atas kompetisi Dota 2, seringkali terhenti di babak kualifikasi. Namun, dengan kehadiran pemain seperti MidOne dan Seleri, diharapkan bahwa organisasi ini dapat kembali bersinar di panggung besar.

Kehadiran MidOne juga membawa nilai tambah tidak hanya dari segi performa, tetapi juga dari pengalaman dan mentalitas juara yang ia bawa. Para penggemar berharap bahwa roster ini dapat menjadi titik balik bagi MOUZ dan membuat mereka kembali dihormati di dunia kompetitif.

Daya Tarik Tambahan: Rivalitas Baru?

Kembalinya MidOne menambah bumbu dalam persaingan Dota 2 global. Publik menantikan duel klasik melawan mantan timnya seperti Fnatic atau Secret, serta potensi pertemuan sengit dengan Tundra Esports, tim yang pernah dibelanya sebagai stand-in.

Banyak yang percaya bahwa jika roster MOUZ ini dapat bermain dengan kompak, mereka memiliki potensi untuk menjadi kuda hitam di musim mendatang, bahkan berpeluang untuk menembus Major atau TI berikutnya.

Dengan demikian, kembalinya MidOne dan rekrutan lainnya ke MOUZ telah menciptakan antusiasme baru di dunia Dota 2 dan memberikan harapan untuk masa depan tim ini. Semoga mereka sukses dalam menghadapi tantangan yang ada dan meraih prestasi gemilang di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *