Roster Shuffle Dota 2 Pasca TI14: Perubahan Besar di Panggung Kompetitif
Turnamen International 2025 (TI14) telah usai, dan sekarang saatnya untuk memasuki periode roster shuffle yang dinamis di dunia Dota 2. Setelah setiap TI, tim dan pemain bebas untuk melakukan negosiasi kontrak baru, dan inilah saatnya di mana perpindahan pemain, kejutan, dan lahirnya tim baru sering terjadi.
Quinn Resmi Pensiun
Kabar besar datang dari Gaimin Gladiators dengan pengumuman pensiun dari midlaner andalan mereka, Quinn “Quinn” Callahan, yang juga akan tetap aktif sebagai talent siaran dan penulis guide pro-level setelah pensiun.
HEROIC Lepas Mangusu dan 4nalog
HEROIC, tim dari Amerika Selatan, mulai berpisah dengan beberapa anggota penting seperti Mangusu dan 4nalog, sementara offlaner kreatif Wisper kembali ke tim setelah sebelumnya meninggalkannya.
Perubahan Besar di Tundra Esports
Tundra Esports mengalami perubahan besar dengan dua pemain penting mereka, Crystallis dan Saksa, dimasukkan ke daftar nonaktif, membuka spekulasi tentang kemungkinan kembalinya dyrachyo ke roster aktif.
OG Lepas Dua Pemain
Tim legendaris OG juga melakukan perombakan dengan melepaskan dua pemain mereka, 23savage dan Stormstormer, meninggalkan tim dengan susunan pemain yang lebih sedikit.
MOUZ dan Virtus.pro Mulai Gerak
MOUZ dan Virtus.pro juga tidak ketinggalan dalam melakukan perubahan besar dalam roster mereka, dengan MOUZ memiliki roster baru yang hampir lengkap dan Virtus.pro mendatangkan sejumlah pemain baru serta pelatih baru.
Pergeseran di Tim Lain
Beberapa tim lain juga mengalami pergeseran dalam roster mereka, seperti Team Liquid yang meminjamkan SabeRLight- ke tim AVULUS, dan Talon Esports yang kehilangan beberapa pemain utama termasuk Jhocam.
Pro & Cons dari Roster Shuffle TI14
Kelebihan:
- Membuka peluang lahirnya superteam baru.
- Memberi kesempatan bagi talenta muda dan pemain cadangan untuk naik ke panggung utama.
- Meningkatkan antusiasme komunitas menjelang musim kompetitif baru.
Kekurangan:
- Kehilangan ikon tim seperti Quinn bisa menurunkan daya tarik fanbase.
- Terlalu banyak perubahan di tim besar (OG, HEROIC, Tundra) bisa mengganggu stabilitas.
- Eksperimen roster berisiko gagal dalam jangka pendek.
Roster shuffle pasca TI14 menunjukkan bahwa dunia Dota 2 esports selalu penuh dengan kejutan. Dari pensiunnya Quinn hingga perubahan besar di tim-tim terkenal, semuanya menjadi dasar cerita menuju musim Dota Pro Circuit berikutnya.
Jadi, ikuti terus informasi terbaru seputar Dota 2 dan berita esports terlengkap di Ligagame! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!












